Senin, 05 November 2012

Buka Tutup Port Di Linux

ternyata port di linux itu terbuka secara otomatis ketika sebuah service atau proses di jalankan. jadi service-service atau proses-proses itu akan memanfaatkan port-port tertentu. memang port-port itu bisa ditutup menggunakan iptables. namun kalau service nya tidak dimatikan maka port itu masih bisa dimanfaatkan dengan cara lainnya.

contoh perintah-perintah yg sampai saat ini saya temukan, yg berkaitan dengan hal itu:

sudo netstat -ap | grep :<port_number>


kemudian untuk mematikan proses di lakukan dengan perintah ini:

kill <pid>

atau jika tidak berhasil jalankan perintah ini:

kill -9 <pid>


contoh lainnya adalah menggunakan perintah ini:

netstat -anp | grep 80

maka untuk mematikan httpd dengan perintah:

pkill -9 httpd

atau

killall -9 httpd


kalau memblokir port menggunakan iptables, jalankan perintah ini:

iptables -I INPUT -p tcp -dport 80 -j DROP


referensi:

http://superuser.com/questions/127863/manually-closing-a-port-from-commandline


sementara untuk membuka koneksi TCP di port menggunakan iptables, bisa menggunakan perintah ini:

iptables -I INPUT -p tcp --dport [nomer port yg ingin dibuka] --syn -j ACCEPT

misalnya ingin membuka port 22, maka:

iptables -I INPUT -p tcp --dport 22 --syn -j ACCEPT


untuk membuka koneksi UDP di port menggunakan iptables, bisa menggunakan perintah ini:

iptables -I INPUT -p udp --dport [nomer port] -j ACCEPT


misalnya ingin membuka port 22, maka:

iptables -I INPUT -p udp --dport 22 -j ACCEPT


setelah dilakukan perubahan pada aturan iptables terhadap port, maka perubahan tersebut di simpan dengan perintah:



service iptables save


kemudian restart lah komputer anda, dengan mengetikan perintah di bawah ini:

reboot

referensi:

http://www.tixati.com/optimize/open-ports-linux.html

http://vishnuvalentino.com/tips-and-trick/5-useful-things-in-backtrack-linux/



Tidak ada komentar:

Posting Komentar